Ruangan bernomor 9012 Institut Teknologi Bandung, Senin 24 Januari 2011
Waha.. tiba juga di ruang pertama kuliah semester 6.. detik2 menjelang pukul 7 (jam awal kuliah), kali ini tidak bisa dibilang datang mepet karena pak dosen baru datang sekitar selusin menit kemudian (jiah, selusin menit..). Dosen pertama yang mengajar ini belum pernah mengajar saya di semester2 sebelumnya, jadi ya cukup asing. Pak Sugihartono nama beliau. Sebagai pembukaan, ambil nafas dulu sebelum masuk materi kuliah, pengumuman silabus dan sistem penilaian…
Oya, ini mata kuliah SISTEM KOMUNIKASI II,, hmm.. koq ada embel2nya II, kayak perang dunia saja? Yah, begitulah.. karena Sistem Komunikasi memang ada part awalnya, Sistem Komunikasi I.. Back to topic, sistem penilainannya 25% dari UTS 1 dan 25% pula dari UTS 2. Lalu bakal ada small test yang masing2 berbobot 5%, quiz 10% dan PR 20%. Lolos UTS 1 dan UTS 2, ga perlu ikut UAS. Yuph, UAS optional, dan kalau ikut UAS secara otomatis nilai UAS akan mengganti nilai UTS 1 & UTS 2 (tidak seenaknya milih diambil yang terbaik saja..). Oke, sebagai gambaran bahwa mata kuliah ini tidak maen2.. Cukup dapat nilai >55 di UTS untuk dapat A!! Nah lho,, tentu saja ini implikasinya bukan makulnya gampang banget, 55 dah dapat A.. tapi, soalnya bakal dipersulit bahkan untuk sekedar dapat nilai 55. Untuk menghadapi ujian bahkan dipersilakan bikin cheat sheet 1 lembar folio bolak-balik… Entah entar soalnya bakal sesulit apa, jauh lebih baik kalau berdoa saja semoga dimudahkan dalam menyerap ilmu dan mendapat nilai A..
Bismillahirrahmanirrahiim…
Dan dimulailah kuliah Sistem Komunikasi II… Jreng jreng jreng…
materi awal, review mengenai sistem linear. Sinyal masukan x(t) di respon impuls h(t) menjadi sinyal keluaran y(t). Perkalian konvolusi. Lupa-lupa ingat. Ingat-ingat lupa. Nah lho…
Sambil mengingat, dimulailah analisis pada domain waktu dan analisis pada domain frekuensi. Berjumpa lagi dengan operasi Fourier (Foye.. Foye.. emang ga ada abisnya). Terus maenan geser-menggeser, senggol-menyenggol untuk mendapatkan hasil konvolusi. Yah, masih seperti yang ada di awal mata kuliah sinyal sistem (sinsis) dan sistem komunikasi (siskom) 1.
Singkat cerita, latihan soal berlanjut menjadi PR alias kuliah dicukupkan sebelum waktu normal selesai. Bukan karena ulah Bobotoh tentu saja, tapi karena memang baru pertemuan pertama. 🙂
Semangat untuk kuliah2 berikutnya!!