Tips Menyusun Anggaran Persiapan Wisuda ITB

Momen wisuda tentunya merupakan saat yang ditunggu-tunggu oleh semua yang pernah mengecap status mahasiswa/wi. Iya lah ya.. udah peras keringat bertahun-tahun di kampus, akhirnya tiba juga saatnya diberi gelar sarjana secara resmi..

Euforia? Oh, tentu..

Tapi ada baiknya kita sama-sama tidak berlebihan bersuka ria. Wisuda ga se-simple dan se-today is mine itu, kawan.. Bukan hanya masalah acara khidmat. Banyak yang harus disiapin loh.. Mari diberi penekanan lagi: BANYAK yang HARUS DISIAPIN loh… Dan persiapan itu memerlukan ANGGARAN yang TIDAK KECIL. Note that!

Beberapa minggu kemarin saya juga diribetkan oleh beragam persiapan menuju wisuda. Walau secara tidak resmi sudah S.T. pada tanggal 19 September 2012 (hari sidang tugas akhir) atau pas sebulan sebelum wisudaan, tetep aja berasa mepet banget buat persiapan.

Nah, berdasar pengalaman itu, saya pengen share nih ke sobat-sobat sealmamater Kampus Ganesha.. harapannya sih dengan teman-teman tau lebih awal, ntar ga begitu ribet selama persiapan momen besar Anda di SABUGA. Juga bisa nyiapin modal lebih awal (jualan kek.. atau lobby ortu, mumpung ada jatah terakhir sebagai mahasiswa.. hehe). Mamam tuh kalo sampe bangkrut di momen bahagia!! Hehe..

Apa saja yang mesti dianggarkan dan disiapkan serta bagaimana saja tips-tipsnya? Yuk mari dibaca.. 🙂

1. Biaya Pokok

Ini adalah biaya yang wajib dibayar untuk mengikuti prosesi wisuda. Untuk tahun ini, besarnya 550.000 rupiah. Biaya sebesar mencakup pembelian toga, perawatan sabuga, snack untuk 3 orang (wisudawan dan 2 tiket undangan), buku wisudawan, dll. Biasanya pengumuman awal bulan, dan bisa dibayar secara tunai melalui BNI dan Mandiri cabang kampus.

Tips :

• karena dari Annex biaya ini udah fix, jadi ya tulis pertama di buku anggaran. Pembayaran segera aja jangan ditunda toh prosesnya supercepat (ga ngantri, tinggal sebut NIM, setor, beres).
• Untuk pengambilan toga ntar ada jadwal pengambilan untuk masing-masing fakultas. Ga perlu ngikut jadwal tersebut! Ambil toga dan tanda tangan ijazah di hari pertama jadwal aja, sekalipun jadwal fakultas kita baru di hari kedua. petugasnya juga udah paham koq. Kalau menunda dan baru ambil selepas acara gladi bersih, siap-siap aja uanntriii panjaanng.. Oya, jangan khawatir dengan ukuran toga. Petugas di Annex udah bisa menerka sendiri ukuran yang pas berdasar tinggi badan kita.

Anggaran : 550.000 (fix)

2. Biaya Cetak Draft dan Buku TA

Merupakan biaya yang mesti dikeluarkan untuk cetak-mencetak keperluan akademis. Diawali dengan draft yang mesti bolak-balik ngeprint tapi revisi mulu (udah dinikmatin aja.. haha), kemudian setelah sidang TA (tugas akhir) selesai, urusannya adalah mencetak buku TA. Biasa diminta 2 jilidan (1 untuk perpustakaan pusat, 1 untuk arsip fakultas atau jurusan). Biaya ini mungkin bertambah jika Anda juga diwajibkan prodi untuk mencetak poster TA.

Tips :

• Mempunyai printer sedari awal kuliah atau sedari awal pengerjaan TA akan sangat membantu. Terutama bagi Anda yang deadliner, suka ribet dikejar waktu.. makin ribet kalau masih mesti antri di tempat fotokopi untuk cetak draft.. Bagi yang ga punya printer, solusinya sederhana tapi niscaya agak susah juga diterapkan: jangan jadi deadliner! 😀
• Jilid buku TA setidaknya 3 buah (kewajiban untuk perpus pusat dan fakultas, satu lagi buat arsip pribadi.. kenang-kenangan hasil peras keringat lho itu..)
• Agar biaya cetak dan jilid buku TA ga mahal-mahal amat, usahakan lembar TA Anda sesedikit mungkin. Mau 10 halaman, 40 halaman, 400 halaman, asal bisa mempertanggungjawabkan di depan penguji, gelar sarjana dapet-dapet juga kok (hoho.. saran super ngaco lah). Untuk tempat jilid yang hasilnya bagus dan harganya relatif terjangkau, teman-teman bisa ke pusat fotokopi Jaya Abadi di depan Unpad Dipati Ukur.
• Jangan buru-buru cetak poster TA. Tanyakan ke TU fakultas dulu, coz sebenarnya cetak poster itu kewajiban TU fakultas, mahasiswa hanya tinggal kasih softcopynya. Sayang kan kalau udah cetak mahal-mahal, eh ternyata TU fakultas udah mencetakkan buat kita..

Anggaran : 350.000- 600.000 (tergantung banyak halaman)

3. Biaya Pakaian

Pakaian formal wisuda ITB untuk putra adalah jas, kemeja dan dasi. Sedangkan untuk putri adalah busana nasional. Jumlah yang dianggarkan tentunya sangat fleksibel, tergantung ukuran tubuh dan selera kita kan ya…

Tips :

• Untuk setelan jas, sangat disarankan untuk bikin sendiri, bukan beli jadi. Why? karena ini bakal banyak kepake di acara-acara formal berikutnya, jadi ya ukurannya mesti benar-benar pas dan nyaman lah buat badan kita.  Di Bandung konon harganya mulai dari 700ribu-an. Untuk teman-teman rantau, mending bikin di kampung halaman saja yang penjahitnya sudah jadi langganan ortu. Terjamin dari sisi waktu, hasil dan harga. Waktu normal bikin setelan jas itu kurang lebih 1 bulan (mepet kaaan..). Sedangkan pengalaman saya kemarin bikin di tempat langganan ortu di Solo: bisa jadi dalam 2 minggu, hasil oke, harga miring.
• Kemeja dan dasi ga usah sok pilih-pilih yang eksekutif. Asal rapi, ga lusuh, dan matching.. it’s okay kok..
• Siapin beli sepatu formal juga.  Selain untuk prosesi, juga siap-siap melamar kerja kan.. Pilihan sepatu formal yang bagus, beragam dan harganya terjangkau bisa ke Toserba Yogya (Ciwalk, Riau Junction, dll). Seringkali di situ ada diskon yang membuat harganya oke punya. Atau kalau mau lebih murah lagi ya sempet-sempetin ke Cibaduyut walau itu jauh parah..

Anggaran : 650.000-1.000.000 (tergantung tempat bikin jas dan selera)

4. Biaya Akomodasi

Nah kalau yang ini biaya yang mesti dikeluarin buat sewa tempat menginap serta uang transport. Kalau orang Bandung aseli, tentu ga ribet untuk urusan yang satu ini. Tapi lain cerita buat anak rantau, mesti nyiapin dari jauh hari untuk booking tempat nginep serta transport PP buat ortu tercinta.

Tips :

• Kalau kota asal Anda ga jauh-jauh dari Bandung, lebih baik bawa mobil pribadi. Ini buat fleksibilitas ikut di banyak acara serta bisa sekalian dipakai liburan di H+1 wisuda..
• Kalau kota asal Anda cukup atau emang jauh, PP dengan transportasi umum juga tak masalah. Yang penting ntar tempat nginep diusahain banget ga jauh-jauh dari kampus dan Sabuga.
• Booking tempat menginap dari jauh-jauh hari. Sebisa mungkin selepas sidang TA udah mulai pesen biar bisa dapet yang sedekat mungkin dengan kampus (misal: Wisma Dago). Kadang hoki-hokian juga sih dapat jadwal sidang lebih cepat atau justru lebih mepet dibanding fakultas lain, yang jelas selepas gelar ST di tangan, buruan cari tempat akomodasi terdekat. Kalau kepepetnya udah full booked semua, yawda ortu nginep di kosan juga insya Allah fine aja… 🙂

Anggaran : 300.000- 1.000.000 (tergantung tempat menginap dan transport yang dipilih)

5. Biaya Foto

Momen penting cem wisuda sungguh sayang untuk tidak diabadikan. Siapkan anggaran khusus untuk foto-foto. Biasanya dari LFM (Liga Film Mahasiswa) sudah menyediakan paket khusus. 60 ribu untuk paket foto (dapet 1 pasang foto salaman ukuran 4R + 1 lembar foto bersama ukuran 8R + 1 lembar foto salaman terbaik ukuran 8R + CD softcopy), 120 ribu untuk paket DVD (paket foto + DVD dokumentasi wisuda). Kedua pilihan itu bisa bertambah kalau ambil paket foto studio (50 ribu untuk 1-2 orang, 60 ribu untuk 3-8 orang). Selain paket yang tersedia di LFM, bisa juga ambil pengabadian di studio foto paling masyhur di Bandung, Jonas Photo. Anggarkan untuk foto bareng keluarga, PW, serta sahabat-sahabat terbaik selama di kampus.

Tips :

• Kalau budget baru minimalis, mending ambil paket foto aja, ntar DVD bisa ngopy dari temen. Tapi kalau budget masih cukup available, ya ga ada salahnya ambil paket DVD, biar ga ribet harus pinjem-pinjem..
• Jika Anda menghendaki foto bareng keluarga di Jonas, ya cari booking tempat atau datang ke sana sepagi mungkin. Jadwal wisuda ITB itu sering berbarengan dengan banyak perguruan tinggi lain di Bandung, so siap-siap aja antri panjang.
• Paket foto wisuda keluarga kalo di Jonas minimal 195ribu (paket minimalis A: 3 x foto + 3 x 4R + 1 lembar 8R diframe elegan minimalis + 3 lembar 5R dijadiin album khusus + CD softcopy), berlaku untuk 1-3 orang. Tiap nambah 1 orang kena charge 10ribu.
• Untuk foto toga bareng-bareng sahabat kampus, pake paketan yang biasa aja.. yang seorang 10ribu itu lho.. hehe

Anggaran : 70.000 – 380.000 (tergantung paket yang diambil)

6. Biaya Acara Himpunan

Wisuda di ITB itu bukan sekedar acara khidmat di Sabuga. Ada acara pendukung yang ga kalah hebohnya, super sayang untuk dilewatkan, yang biasanya udah di-arrange oleh himpunan.  Acara tersebut adalah wisnite dan arak-arakan. Dalem atau enggaknya kita mesti merogoh kocek, ya itu tergantung seberapa eksklusif himpunan kita masing-masing menyiapkan acaranya.

Tips :

• Untuk wisnite pastikan jumlah yang akan Anda ajak untuk hadir. Biasanya kita mesti bayar paket untuk ber-3 (wisudawan plus kedua ortu). Tiap tambah orang ntar mesti bayar lagi, jadi kalkulasikan dengan baik. Jangan sampe udah bayar mahal-mahal, eh yang mau diajak malah jadinya ga bisa dateng..
• Kalau emang ga ingin acara dari himpunan menghabiskan banyak budget, ya sedari awal ikut kumpul pembahasan acara. Jangan hanya menggerutu saat biaya fix keluar. Tanggung sendiri akibatnya kalau biaya kemahalan sedangkan kita ga pernah usul dan kasi solusi biar biayanya minimalis..

Anggaran : 400.000-800.000 (tergantung acara himpunannya)

7. Biaya Traktiran

Tak dinyana lagi inilah yang pertama kali terpikir di benak kawan-kawan selepas memberi selamat ST atau wisuda, “Makan-makan!”, “Ditunggu traktirannya..”. Yawda dimaklumi aja sih, itung-itung buat syukuran sekaligus terima kasih atas jasa mereka yang luar biasa sampai kita bisa menyelesaikan studi di ITB. Biasanya sih yang kudu banget ditraktir biar ga nagih-nagih terus (ehehe..) itu anak-anak sekosan, temen maen serta organisasi yang diikuti secara aktif di kampus.

Tips :

• Untuk makan rame-rame, ga perlu maksain ke tempat kuliner yang exceptionally high class. Baru wisuda udah bangkrut ntar. Haha.. Ada kok beberapa tempat yang cozy, enak buat rame-rame tapi budgetnya sangat terjangkau. Waroeng Steak (WS) dan D’Cost misalnya..
• Mentraktir itu baik. Keren bahkan. Tapi ya ga usah terlalu royal jugak,, kontrol-kontrol lah.. Temen-temen juga bakal cukup memaklumi kok (eh iya ya dimaklumi? kenapa masih nagih teroos? 😀 ). Kalau masih ditagih ya bilang aja, “Doain cepet dapet kerjaan dulu. Ntar kalo udah punya penghasilan, nraktir kan gampang” 🙂

Anggaran : 500.000 (tergantung tempat nraktir)

Nah, itu tadi komponen-komponen yang mesti disiapkan berdasarkan pengalaman saya kemarin. Semoga sedikit banyak bisa membantu yaa..

Selamat Ne-A ria.. Segera selesaikan dengan penuh semangad..Dan kalau sudah selesai sidang, segeralah membuat anggaran persiapan yaa biar ga ribet.. 🙂

Untuk Tuhan, Bangsa dan Almamater. Merdeka!